Gidion menginformasikan bahwa meskipun belum ada laporan korban jiwa, empat orang mengalami luka-luka dan sedang dirawat di rumah sakit akibat serangan dengan benda tumpul.
Insiden bentrokan ini dipicu oleh sengketa lahan bekas kebakaran, di mana terdapat konflik antara pihak yang mengklaim sebagai pemilik lahan dan pihak yang saat ini menempati lahan tersebut.
Menurut Gidion, konflik bermula dari sengketa lahan dan kemungkinan terkait kepemilikan tanah. Sebelumnya, penyelidikan telah dilakukan terkait laporan penyerobotan lahan di lokasi bekas kebakaran, yang melibatkan tiga orang atas pelanggaran pasal 167.
Bentrokan dimulai saat sekelompok massa datang ke lokasi kebakaran dan berkonfrontasi dengan warga yang masih menempati lahan, memicu ketegangan.
(Ade Satria/Dyl)
0 comments