Penadigital.id - Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan terus meningkatkan kualitas lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan tujuan agar mereka semakin mudah terserap di pasar kerja lokal, nasional, bahkan internasional.
"Selama ini lulusan SMK dari provinsi ini sudah cukup baik dan sebagian besar terserap di berbagai perusahaan dan industri dengan peningkatan kualitasnya bisa semakin mudah memasuki dunia kerja bahkan didorong untuk dapat membuka lapangan kerja,” ujar Riza Fahlevi selaku Kepala Dinas Pendidikan Sumsel di Palembang, Rabu.
Dalam hal ini, ia menjelaskan bahwa berdasarkan data setahun terakhir, ada sekitar 2.000 lulusan SMK di Sumsel tersalurkan ke berbagai perusahaan dan industri di dalam dan luar provinsi ini.
Disisi lain, lulusan SMK tersebut tersalurkan ke dunia kerja melalui program penyaluran tenaga kerja hasil kerja sama Dinas Pendidikan, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Sumsel dengan pihak perusahaan penerima.
"Mereka bekerja menempati posisi sesuai dengan keahliannya seperti sebagai operator di perusahaan pertambangan, otomotif, dan industri tekstil," tambahnya.
Selain itu, ia menjelaskan lulusan SMK yang tersalurkan ke perusahaan dan industri itu merupakan pelajar yang dibekali teori dan praktik selama tiga tahun dan memiliki kompetensi keilmuan dalam bidang keahlian masing-masing.
Dalam hal ini, kompetensi keahlian lulusan SMK itu didapatkan selama menjalani pendidikan tiga tahun di sekolah yang menerapkan Kurikulum Penyelarasan Berbasis Industri, kemudian diperkuat kemampuannya setelah lulus SMK kembali diuji oleh lembaga sertifikasi profesi pendidikan vokasi kabupaten/kota.
“Kompetensi dan sertifikasi profesi lulusan SMK semuanya sudah diterapkan di seluruh SMK se-Sumsel sebagai upaya membentuk mereka untuk siap kerja,” tutupnya.
ADP/SAN
0 comments