Penadigital.id - Universitas Nahdatul Wathan (UNW) Mataram memajukan mutu pelayanan baik akademik maupun non akademik agar menciptakan civitas akademika yang unggul dan berdaya saing.
Hal yang menjadi perhatian utama, yaitu peningkatan mutu dosen dan aktif menjalin kolaborasi dengan universitas baik dalam maupun luar negeri.
UNW Mataram ingin melahirkan tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan yang mempunyai kualifikasi serta kompetensi.
"Program jangka pendek serta panjang kita, yaitu akselerasi atau percepatan total dosen yang mempunyai kualifikasi S3. Jangan lama, 5 atau 10 tahun dapat 100 persen. Ini sebagai concern kita," ujar Lalu Abdul Muhyi Abidin, Rektor UNW Mataram.
Muhyi Abidin mengakui bahwa pihaknya komitmen terhadap kolaborasi dan senantiasa membuka pintu kepada seluruh pihak dalam menjalin kerja sama yang baik.
"Sesuai dengan SDM yang kita punya, baik swakelola ataupun kolaborasi dosen tetap kita upgrade mutunya terkhusus dalam merespon perkembangan dan isu pendidikan terkini," tutur Muhyi.
Ia memberikan apresiasi terhadap kinerja para dosen lantaran UNW menerima penghargaan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) sebagai kampus dengan peneriman hibah penelitian terbanyak PTS di NTB.
Menurutnya, Spirit dan semangat motivasi riset dosen UNW mampu mengalahkan dosen PTS lain dalam kategori penerima hibah riset terbanyak dari LLDikti.
"Kita syukuri hal itu, artinya dosen-dosen kita berpengalaman dan berdaya saing dalam kemampuan risetnya," imbuhnya.
Akhir-akhir ini, UNW Mataram mengangkat 51 dosen baru. Dosen-dosen tersebut sudah dibekali beberapa hal sebelum melakukan pengabdian di UNW Mataram.
"Upaya yang kita laksanakan agar memajukan kompetensi terutama yang baru, yaitu harus punya Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN), membelikan pelatihan pekerti, workshop substantif. Linearitas S1 dan S2 nya juga kita lihat," ucap Lalu Sirajul Hadi, Ketua Lembaga Penjamin Mutu UNW Mataram.
(ADP)
0 comments